Jumat, 06 Desember 2013
Kualitas Diri Agar Disenangi Orang Lain
Disini saya akan berbagi beberapa
tips agar kita semua disenangi orang lain.
1. Tulus.
Sebagai peringkat utama yang
paling disukai orang lain atau semua orang karena ketulusan membuat orang lain
merasa aman dan dihargai karena yakin tidak akan dibodohi atau dicurangi. Orang
yang tulus selalu mengatakan kebenaran, tidak suka mengada-ada, pura-pura,
mencari – cari alasan atau memutarbalikan fakta.
2. Rendah
Hati.
Rendah hati yaitu lebih
mengungkapkan kekuatan. Hanya orang yang kuat jiwanya bisa bersikap rendah
hati. Orang yang rendah hati bisa mengakui keunggulan orang lain.
3.
Setia.
Setia sangat tinggi harganya. Orang
yang setia selalu bisa dipercaya dan diandalkan, menepati janji, rela berkorban
dan tidak berkhianat.
4. Berpikir
Positif.
Selalu melihat sesuatu dari sisi
positifnya bahkan dalam situasi buruk. Dia lebih suka membicarakan kebaikan
orang lain, lebih suka mencari solusi daripada frustasi, lebih suka menguji
daripada mengecam.
5. Ceria
.
Orang yang ceria. Orang yang bisa
menikmati hidup. Dia punya potensi untuk menghibur dan mendorong semangat orang
lain.
6. Bertanggung
Jawab.
Istilahnya yaitu berani berbuat
berani bertanggungjawab. Jika dia salah dia akan mengakuinya tanpa menuduh
nuduh orang lain.
7.
Percaya
Diri.
Yaitu menerima dirinya
sebagaimana adanya. Menghargai dirinya dan menghargai orang lain.
8. Berjiwa
Besar.
Kebesaran jiwa dapat dilihat dari
kemampuan seseorang memaafkan orang lain. Orang berjiwa besar tidak membiarkan
dirinya dikuasai oleh rasa benci dan permusuhan.
9. Santai.
Yaitu orang yang tidak suka
membesar – besarkan masalah kecil. Dia tidak suka mengungkit – ungkit masa
lalu.
10. Empati.
Yaitu pendengar yang baik
sekaligus memahami posisi orang lain.
Nah, itulah beberapa tips dari
saya. Terimakasih sudah membaca, semoga artikel ini bermanfaat dan bisa membuat
kualitas diri kita menjadi lebih baik lagi. Aminnn……..
Minggu, 27 Oktober 2013
Keutamaan Membaca La Haula wa La Quwwata illa billah
(Tiada Daya dan Upaya Melainkan Pertolongan Allah)
Disini saya akan berbagi mengenai
keutamaan membaca La Haula wa La Quwwata illa billah, yang terfikirkan oleh
saya untuk memposting ini karena pada waktu itu saya memberikan kultum dikelas
tentang ini. Tanpa basa basi mari kita bahas.
قَالَ النَّبيُّ صَلَّى اللَّهُ
علَيْهِ وَسَلَّمَ: أَلَاْ أَدُلُّكَ عَلَيْ كَلِمَةٍ مِنْ تَحْتِ الْعَرْشِ هِيَ
كَنْزُ الْجَنَّةِ تَقُوْلُ لَاْ حَوْلَ وَلَاْ قُوََّةَ إِلَّاْ بِاْلله فَيَقُوْلُ الله : أَسْلَمَ
عَبْدِيْ وَاْسْتَسْلَمَ
Nabi SAW bersabda," Maukah aku
tunjukkan kepadamu sebuah kalimat dari bawah Arsy yang merupakan harta simpanan
surga, hendaknya kamu mengucapkan, “La Haula wa la Quwwata illa billah”, maka
Allah akan bersabda, “Hambaku telah selamat dan patuh”. (HR. Hakim dari Abu
Hurairah RA).
قَالَ النَّبيُّ صَلَّى اللَّهُ
علَيْهِ وَسَلَّمَ: لَاْ حَوْلَ وَلَاْ قُوَّةَ إِلَّاْ بِالله دَوَاْءٌ مِنْ تِسْعََةَ
وَتِسْعِيْنَ دَاْءًا أَيْسَرُهَاْ الهَمُّ
Nabi SAW bersabda, “La Haula wa la Quwwata illa billah
adalah merupakan obat dari 99 penyakit dan penyakit yang paling ringan di
antaranya adalah rasa kegelisahan. (HR. Ibnu Abi Dunia dari Abu Hurairah
RA).
قَالَ النَّبيُّ صَلَّى اللَّهُ
علَيْهِ وَسَلَّمَ: مَاْ عَلَىْ الأَرْضِ رَجُلٌ يَقُوْلُ لَاْ إِلهَ إِلَّاْ الله وَالله
أَكْبَرُ وَسُبْحَاْنَ الله وَالْحَمْدُ لِلّهِ وَلَاْ حَوْلَ وَلَاْ قُوَّةَ
اِلَّاْ بِالله اِلَّاْ كُفِرَتْ عَنْهُ ذُنُوْبُهُ وَلَوْ كَاْنَتْ أَكْثَرَ
مِنْ زَبَدِ البَحْرِ
Nabi SAW bersabda, “Tak ada seseorang yang berada di atas
muka bumi ini yang mengucapkan la Ilaha illa Allah wa Allahu Akbar wa la
Haula wa la Quwwata illa billah, kecuali segala kesalahannya akan
terhapuskan, meskipun jumlah kesalahan tersebut lebih banyak dari buih di laut.”
(HR. Ahmad dan Tirmidzi dari Ibnu Amr RA).
قَالَ النَّبيُّ صَلَّى اللَّهُ علَيْهِ وَسَلَّمَ:
اِسْتَكْثِرُوْا مِنْ الْبَاْقِيَاْتِ الصَّاْلِحَاْتِ التَّكْبِيْرُ
وَالتَّهْلِيْلُ وَالتّسَْبِيْحُ وَالتَّحْمِيْدُ وَلَاْ حَوْلَ وَلَاْ قُوَّةَ اِلَّاْ بِالله
ِ
Nabi SAW bersabda, “Perbanyaklah sisa-sisa dari amal yang
shalih; membaca tasbih, tahlil, tahmid, takbir, dan la haula wa la quwwata
illa billah”. (HR. Ahmad, Ibnu Hibban dan Hakim dari Abu Sa’id RA).
Jadi keutamaannya adalah :
1. Sebagai
simpanan kekayaan yang beerlimpah di surga, dan pengaruhnya sangat menakjubkan.
Dari Abi Musa Al-Asy’ari radhiallahu
anhu ia berkata:
Rasulullah shallallahu alaihi
wasallam bersabda: "Maukah aku tunjukkan kepadamu salah satu
bacaan yang menjadi simpanan kekayaan di dalam syurga?", Maka aku menjawab:
"Tentu, wahai Rasulullah". Maka beliau menjawab: "Ucapkanlah” La
Haula wa La Quwwata illa Billaah
Ibnu Qoyyim rahimahullah mengatakan:
Kalimat La Haula wa La Quwwata
illa Billaah mempunyai pengaruh yang sangat menakjubkan saat menanggung beban
pekerjaan yang sulit dan keras, atau saat menghadap kepada raja dan orang yang
ditakutkan, selain pengaruhnya yang efektif untuk menolak kemiskinan.
2.
Penawar bagi segala penyakit dan
penderitaan seperti rasa bimbang.
Dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah
shallallahu alaihi wasallam bersabda:
"Barangsiapa yang mengucapkan :
لاَ
حَوْلَ وَلاَ قُـوَّةَ إِلاَّ بِاللهِ
(Laa Haula wa Laa Quwwata illa
Billaah)
maka hal itu sebagai penawar baginya
dari sembilan puluh sembilan penyakit dan yang termudah adalah rasa
bimbang"
3.
Pencegah bahaya, dan bahaya yang
paling rendah adalah bahaya kesmiskinan.
Makhul rahimahullah berkata:
Barangsiapa yang yang mengatakan Laa
Haula wa Laa Quwwata illa Billaah maka akan lenyap dari dirinya tujuh puluh
pintu petaka, yang paling rendah adalah bencana kemiskinan.
Mengapa Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam
menyebutkan kalimat La Haula wa la Quwwata illa billah
?
Jawabannya, agar kita melepaskan diri kita dari segala apa yang kita merasa mampu untuk melakukannya, dan kita serahkan semua urusan kepada Allah. Sesungguhnya yang dapat menolong dalam semua aktivitas kita hanyalah Allah Ta’ala, dan ini adalah makna ucapan kita setiap kali melakukan shalat,
"Hanya kepada-Mu kami beribadah dan hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan". [al-Fâtihah/1:5].
Jawabannya, agar kita melepaskan diri kita dari segala apa yang kita merasa mampu untuk melakukannya, dan kita serahkan semua urusan kepada Allah. Sesungguhnya yang dapat menolong dalam semua aktivitas kita hanyalah Allah Ta’ala, dan ini adalah makna ucapan kita setiap kali melakukan shalat,
"Hanya kepada-Mu kami beribadah dan hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan". [al-Fâtihah/1:5].
Pada hakikatnya seorang
hamba tidak memiliki daya dan upaya kecuali dengan pertolongan Allah. Seorang
penuntut ilmu tidak akan mungkin duduk di majlis ilmu, melainkan dengan
pertolongan Allah. Seorang guru tidak akan mungkin dapat mengajarkan ilmu yang
bermanfaat, melainkan dengan pertolongan Allah. Begitupun seorang pegawai,
tidak mungkin dapat bekerja melainkan dengan pertolongan Allah.
Seorang hamba tidak boleh sombong dan merasa bahwa dirinya mampu untuk melakukan segala sesuatu. Seorang hamba seharusnya menyadari bahwa segala apa yang dilakukannya semata-mata karena pertolongan Allah. Sebab, jika Allah tidak menolong maka tidak mungkin dia melakukan segala sesuatu. Artinya, dengan mengucapkan kalimat ini, seorang hamba berarti telah menunjukkan kelemahan, ketidakmampuan dirinya, dan menunjukkan bahwa ia adalah orang yang sangat membutuhkan pertolongan Allah.
Seorang hamba tidak boleh sombong dan merasa bahwa dirinya mampu untuk melakukan segala sesuatu. Seorang hamba seharusnya menyadari bahwa segala apa yang dilakukannya semata-mata karena pertolongan Allah. Sebab, jika Allah tidak menolong maka tidak mungkin dia melakukan segala sesuatu. Artinya, dengan mengucapkan kalimat ini, seorang hamba berarti telah menunjukkan kelemahan, ketidakmampuan dirinya, dan menunjukkan bahwa ia adalah orang yang sangat membutuhkan pertolongan Allah.
Semoga postingan saya ini bermanfaat. Terimakasih sudah membaca & Semoga lisan ini selalu diberi taufik oleh Allah untuk selalu basah dengan dzikir kepada Allah. Amin Ya Robbal Alamin…..
MANFAAT
WUDHU DAN MANFAAT GERAKAN SHOLAT
WUDHU
a. Manfaat secara umum
Kulit merupakan organ yang terbesar tubuh kita yang fungsi
utamanya membungkus tubuh serta melindungi tubuh dari berbagai ancaman kuman,
racun, radiasi juga mengatur suhu tubuh, fungsi ekskresi ( tempat pembuangan
zat-zat yang tak berguna melalui pori-pori ) dan media komunikasi antar sel
syaraf untuk rangsang nyeri, panas, sentuhan secara tekanan.
Begitu besar fungsi kulit maka kestabilannya ditentukan oleh pH (derajat keasaman) dan kelembaban.Bersuci merupakan salah satu metode menjaga kestabilan tersebut khususnya kelembaban kulit.
Begitu besar fungsi kulit maka kestabilannya ditentukan oleh pH (derajat keasaman) dan kelembaban.Bersuci merupakan salah satu metode menjaga kestabilan tersebut khususnya kelembaban kulit.
Kalau kulit sering kering akan sangat berbahaya bagi
kesehatan kulit terutama mudah terinfeksi kuman. Dengan bersuci berarti
terjadinya proses peremajaan dan pencucian kulit, selaput lendir, dan juga
lubang-lubang tubuh yang berhubungan dengan dunia luar (pori kulit, rongga
mulut, hidung, telinga). Seperti kita ketahui kulit merupakan tempat
berkembangnya banya kuman dan flora normal, seperti penyakit TBC kulit. Begitu
juga dengan rongga hidung terdapat kuman Streptococcus pneumonia (penyakit
pneumoni paru),
b. Keutamaan Berkumur –kumur
Berkumur –kumur berarti
membersihkan rongga mulut dari penularan penyakit.
Sisa makanan sering mengendap atau tersangkut di antara sela gigi yang jika
tidak dibersihkan ( dengan berkumur-kumur atau menggosok gigi) akhirnya akan
menjadi mediasi pertumbuhan kuman. Dengan berkumur-kumur secara benar dan
dilakukan lima kali sehari berarti tanpa kita sadari dapat mencegah dari
infeksi gigi dan mulut.
Penelitian modern membuktikan bahwa berkumur dapat menjaga
mulut dan tenggorokan dari radang dan menjaga gusi dari luka. Berkumur juga
dapat menjaga dan membersihkan gigi dengan menghilangkan sisa-sisa makanan yang
terdapat di sela-sela gigi setelah makan. Manfaat berkumur lainnya yg juga
penting adalah menguatkan sebagian otot-otot wajah dan menjaga kesegarannya.
Berkumur merupakan latihan penting yang diakui oleh pakar dalam bidang
olahraga, karena berkumur jika dilakukan dengan menggerakkan otot-otot wajah
dengan baik dapat menjadikan jiwa seseorang tenang.
c. Istinsyaq
Istinsyaq berarti menghirup air dengan lubang hidung, melalui rongga
hidung sampai ke tenggorokan bagian hidung (nasofaring). Fungsinya untuk mensucikan
selaput dan lendir hidung yang tercemar oleh udara kotor dan juga kuman.Selama
ini kita ketahui selaput dan lendir hidung merupakan basis pertahanan pertama
pernapasan. Dengan istinsyaq
mudah-mudahan kuman infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dapat dicegah.
d.
Membasuh Wajah dan Kedua Telapak Tangan
Membasuh wajah dan kedua telapak tangan sampai ke siku
memiliki manfaat yang sangat besar dalam menghilangkan debu dan mikroba, lebih
dari membasuh hidung. Membasuh wajah dan kedua telapak tangan sanpai ke siku
juga daat menghilangkan keringat dan permukaan kulit dan membersihkan kulit
dari lemak yg dipartisi oleh kelenjar kulit, dan ini biasanya menjadi tempat yg
ideal untuk berkembang biaknya bakteri.
Begitu pula dengan pembersihan telinga sampai dengan
pensucian kaki beserta telapak kaki yang tak kalah pentingnya untuk mencegah
berbagai infeksi cacing yang masih menjadi masalah terbesar di negara kita
e.
Membasuh Kedua Telapak Kaki
Membasuh kedua telapak kaki dengan memijat secara baik
danpat mendatangkan perasaan tenang dan nyaman, karena telapak kaki merupakan
cerminan seluruh perangkat tubuh. Orang yang berwudhu seakan-akan memijat
seluruh tubuhnya satu-persatu, padahal ia hanya membasuh kedua telapak kakinya
dengan air dan memijatnya dengan baik. Ini merupakan salah satu rahasia
timbulnya perasaan tenang dan nyaman yang dirasakan oleh seorang muslim setelah
berwudhu.
MANFAAT
GERAKAN SHOLAT
a.
Berdiri lurus
Berdiri lurus adalah pelurusan tulang belakang, dan menjadi
awal dari sebuah latihan pernapasan, pencernaan dan tulang.
b.
Takbir
Takbir merupakan latihan awal
pernapasan, Paru-paru adalah alat pernapasan, Paru kita terlindung dalam rongga
dada yang tersusun dari tulang iga yang melengkung dan tulang belakang yang
mencembung. Susunan ini didukung oleh dua jenis otot yaitu yang menjauhkan
lengan dari dada (abductor) dan mendekatkannya (adductor). Takbir berarti
kegiatan mengangkat lengan dan merenggangkannya, hingga rongga dada mengembang
seperti halnya paru-paru. Dan mengangkat tangan berarti meregangnya otot-otot
bahu hingga aliran darah yang membawa oksigen menjadi lancar.
c.
Ruku
Dengan ruku’, memperlancar aliran
darah dan getah bening ke leher oleh karena sejajarnya letak bahu dengan leher.
Aliran akan semakin lancar bila ruku’ dilakukan dengan benar yaitu meletakkan
perut dan dada lebih tinggi daripada leher. Ruku’ juga mengempiskan pernapasan.
Pelurusan tulang belakang pada saat ruku’ berarti mencegah terjadinya
pengapuran. Selain itu, ruku’ adalah latihan kemih (buang air kecil) untuk
mencegah keluhan prostat. Pelurusan tulang belakang akan mengempiskan ginjal.
Sedangkan penekanan kandung kemih oleh tulang belakang dan tulang kemaluan akan
melancarkan kemih. Getah bening (limfe) fungsi utamanya adalah menyaring dan
menumpas kuman penyakit yang berkeliaran di dalam darah.
d.
Sujud
Sujud Mencegah Wasir, mengalirkan
getah bening dari tungkai perut dan dada ke leher karena lebih tinggi. Dan
meletakkan tangan sejajar dengan bahu ataupun telinga, memompa getah bening
ketiak ke leher. Selain itu, sujud melancarkan peredaran darah hingga dapat
mencegah wasir. Sujud dengan cepat tidak bermanfaat. Ia tidak mengalirkan getah
bening dan tidak melatih tulang belakang dan otot. Tak heran kalau ada di
sebagian sahabat Rasul menceritakan bahwa Rasulullah sering lama dalam
bersujud. Selain itu sujud adalah manifestasi ketotalan kita dalam berpasrah
diri kepada Allah, bahwa manusia adalah mahluk yang lemah, seorang hamba yang
sudah bisa menikmati sholatnya, maka jiwanya dalam titik nol, dalam kondisi yang
paling pasrah dan stabil, seseorang yang dilanda stres akan terlepas segala
beban di jiwa dalam posisi ini.selain secara fisik otot2 leher yang kaku karena
stres akan diulur, sehingga seorang hamba yang beriman dan pandai memaknai
sholatnya tidak akan pernah dilanda keputusasaan (Stress)
e. Duduk antara 2 sujud
Duduk di antara dua sujud dapat
mengaktifkan kelenjar keringat karena bertemunya lipatan paha dan betis
sehingga dapat mencegah terjadinya pengapuran. Pembuluh darah balik di atas
pangkal kaki jadi tertekan sehingga darah akan memenuhi seluruh telapak kaki
mulai dari mata kaki sehingga pembuluh darah di pangkal kaki mengembang.
Gerakan ini menjaga supaya kaki dapat secara optimal menopang tubuh kita.
f.
Salam
Gerakan salam yang merupakan penutup
sholat, dengan memalingkan wajah ke kanan dan ke kiri bermanfaat untuk menjaga
kelenturan urat leher. Gerakan ini juga akan mempercepat aliran getah bening di
leher ke jantung.
Semoga artikel ini bermanfaat, mohon maaf jika ada penulisan yang salah &
terimakasih sudah membaca :)
Langganan:
Postingan
(Atom)
Pages
Ropiah Nur Hapsania. Diberdayakan oleh Blogger.
Mengenai Saya
- Unknown